Sariling.co.id

Pertama-tama saya akan jelaskan sistem pembakaran pada mesin berbahan bakar solar dan mesin berbahan bakar Bensin. Perbedaan utama terletak pada pembakaran dalam ruang silinder. Mesin besin mengawali pembakaran dengan disuplainya listrik tegangan tinggi, sehingga menimbulkan percikan bunga api di antara celah busi untuk memulai pembakaran gas. Mesin diesel memanfaatkan udara yang dikompresi untuk memulai pembakaran bahan bakar solar. Jadi. Mesin diesel (berbahan bakar solar) menggunakan udara panas hasil dari kompresi tadi untuk membakar atau memicu solar untuk menghasilkan ledakan. Sedangkan pada mesin berbahan bakar bensin, bahan bakar dan udara dicampur di luar slinder yaitu dalam karburator dan saluran masuk (manifold). Sebaliknya mesin diesel tidak ada campuran pendahuluan udara dan bahan bakar di luar slinder, hanya udara yang diterima ke dalam slinder melalui saluran masuk, itulah mengapa mesin diesel tidak memakai karburator melainkan mengguanakan pompa injector atau boshpom. Dari segi kenyamanan: Mesin berbahan bakar bensin lebih halus dibandingkan berbahan bakar solar, karena mesin berbahan bakar solar (diesel) memanfaatkan mekanisme kompresi tinggi dalam proses pembakarannya. Mesin berbahan bakar bensin unggul dalam segi kenyamanan. Dari segi Performa: Mesin bensin mempunya horse power (tenaga kuda) yang besar, sedangkan Mesin berbahan bakar solar (mesin diesel) mempunyai torsi yang lebih besar. Keunggulan mesin Diesel dari mesin Bensin Mesin diesel modern telah menanggulangi kelemahannya dari mesin diesel versi awal yaitu, mahal dalam perawatan dan lebih bising pada saat digunakan, sekarang mesin diesel tidak membutuhkan perawatan yang mahal dibandingkan mesin bensin di ukuran yang sama dan jelas tidak lagi bising pada saat digunakan. Mesin diesel lebih tahan banting dan lebih bisa diandalkan dari mesin bensin. Dengan tidak adanya busi berikut kabelnya maka tidak ada percikan api ketika dihidupkan, yang tentunya mempermudah biaya perawatan. Biaya yang dipergunakan untuk memproduksi listrik per kilowatt sekitar 30-50% lebih rendah dari mesin bensin, yang artinya lebih irit. Mesin bensin lebih cepat panas dari mesin diesel, sehingga mesin bensin mempunyai umur yang lebih pendek daripada mesin diesel.